It Takes More Than Just Courage

Kemaren ini, dapet satu film yang super bagus untuk ditonton dari Alimin, "Courageous" (2011), yang menceritakan tentang betapa pentingnya sosok dan peran seorang ayah dalam kehidupan anaknya.. Walaupun judulnya menggambarkan tentang keberanian, tapi hal yang gw tangkap dari cerita itu bukan hanya sekedar keberanian saja yang dibutuhkan, tapi juga ada beberapa aspek lain yang berperan penting juga dalam kehidupan kita..

Diceritakan tentang kehidupan empat orang polisi dan seorang pekerja yang memiliki iman yang teguh, tentang bagaimana mereka menjalankan tugas sehari-hari mereka sebagai pelaku keadilan yang memberantas tindak kriminal, dan juga mereka harus memberikan waktu kepada keluarga mereka sendiri..

Masing2 keluarga punya masalahnya sendiri: Adam yang terlalu memperhatikan putrinya dibanding putranya, Nathan yang menjaga penuh anak putri tertuanya, Shane dengan seorang putra dimana dia sudah bercerai dengan istrinya, David dengan kejadian masa lalunya, dan Javier dengan kesulitan ekonomi dalam keluarganya.. Dan di film ini diceritakan tentang bagaimana komitmen mereka terhadap satu resolusi besar terhadap keluarga mereka yang dibuat oleh Adam, setelah satu kejadian yang merenggut nyawa putrinya, yang didasari dengan iman dan kepercayaan yang dipelajari dari Alkitab..

The Resolution Pledge

What did I get?
Seringkali mungkin kita membuat suatu pernyataan / resolusi mengenai suatu hal, tapi tidak semua resolusi yang kita buat itu bisa menjadi suatu kenyataan yang serupa seperti apa yang kita resolusikan.. Diperlukan komitmen dan iman yang tinggi dalam menjalankan resolusi itu..

Kalau kita baca resolusi yang ditulis, nulisnya sih gampang yeh, tapi penerapannya tidak semudah disaat kita menulis atau mengatakannya.. Dalam setiap hal yang kita jalani dalam hidup itu pasti selalu ada masalah, dan masalah itu semua tergantung dari bagaimana cara kita meresponinya..

Nathan reminds David about his faith

Dalam penerapannya pun, kita tidak bisa hanya berjalan sendiri, perlu dukungan dari seluruh pihak, terutama keluarga dan kerabat dekat.. Kita tidak pernah diciptakan untuk hidup sendiri, we may be single, but not meant to be alone.. Kita butuh orang lain untuk mendukung dan mengingatkan kita kembali dengan komitmen yang sudah kia buat..

Yang paling penting, we have to involve God! Sounds too religious? But indeed you need to do so.. God is our Creator, He has His plan planted upon each of our lives.. Seringkali, berjalan dalam rencanaNya memang super sulit, tapi hasilnya akan indah pada waktuNya..

Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. (Yer 29:11)

Sebagai seorang pemimpin dalam rumah tangga, seorang pria punya peran dan tanggung jawab yang besar dalam keluarganya, menjadi seorang suami yang baik untuk istrinya, menjadi role-model untuk anak2nya, menjadi seseorang yang memegang teguh komitmen yang sudah dibuat, baik sebelum dan sesudah pernikahan..

I am so blessed to be the son of my dad.. Walaupun dulu gw punya hubungan yang kurang baik dengannya, tapi bersyukur akhirnya gw bisa memahami dirinya (read the story here).. And I promise myself, I will learn to be a great husband towards my wife, and a great dad to my children later days..

There will always be conflicts anywhere, anytime; the only matter is how we respond towards the problems..

Gw sangat merekomendasikan setiap orang untuk menonton film ini, baik yang kristen maupun non-kristen.. Film ini mengingatkan gw untuk tidak menyalahkan orang di sekitar kita atas apa yang mereka lakukan, tapi dikembalikan ke diri gw sendiri, apakah gw sudah berlaku baik dan benar di hadapan mereka.. Memang, tidak selalu ketika kita sudah berbuat baik kepada orang lain, orang itu akan berbuat hal yang sama terhadap kita, tapi kita bisa tetap berbuat baik kepada siapapun di sekitar kita..